Pemenang hackathon mendapat hadiah technopreneurship dari Microsoft senilai US$ 175.000.
Ajang Hackathon yang digelar Kelompok Tempo Media dan Microsoft Indonesia menarik minat para programmer dari kalangan mahasiswa. Universitas Indonesia menjadi kampus dengan delegasi terbanyak, tiga tim, untuk berkompetisi di ajang yang digelar di Ballroom Hotel Ritz Carlton, Pacific Place, Kamis, 26 Mei 2016.
Ajang Hackathon ini diikuti 50 tim dengan berbagai latar belakang, mayoritas berasal dari kelompok start up. Setiap tim mendapat waktu dua pekan untuk merumuskan proyeknya. Para tim ini berlomba dalam delapan kategori yaitu breaking news, social media, crowdsourcing, big data, business models, public goods, user experience dan multimedia.
Universitas Indonesia mengirimkan tim Areus, Areus 2, dan Octan Project. “Kami saling kenal karena sama-sama bergabung di komunitas Android Fakultas Teknik UI,” kata Hudya Ramadhani, anggota tim Areus yang mengerjakan proyek dalam kategori Big Data.
Menurut Hudya, waktu persiapan yang panjang pada hackathon ini membantu para programmer untuk menyelesaikan proyeknya. “Kami lebih tenang menyiapkan produknya, biasanya hackathon kan waktunya singkat, 24 jam harus selesai,” kata dia.
Universitas Telkom Bandung diwakili oleh tim 4Creations yang mengerjakan proyek di kategori breaking news. Tim mahasiswa lainnya adalah Kecoa Developer dari UIN Malang, Vuvivu (ITS Surabaya), Lavorus (Universitas Brawijaya Malang), dan AYE-IT (Universitas Pendidikan Indonesia).
Para juri akan memilih dua tim terbaik untuk setiap kategori. Ke-16 tim ini selanjutnya diberi kesempatan untuk melakukan presentasi singkat di hadapan juri. Para pemenang dari masing-masing kategori akan mendapat paket hadiah technopreneurship dari Microsoft dengan total nilai US$ 175 ribu. Prototype para pemenang akan dikembangkan lebih lanjut dan diaplikasikan dalam redaksi Tempo.
GABRIEL WAHYU TITIYOGA
Berita Terkait:
- Microsoft Akan PHK Massal Pegawai Unit Smartphone
- Pertama Kali, CEO Microsoft Satya Nadella Hadir di DevFestID
- Peneliti Bandung Bikin Tes Buta Warna Teranyar
- Tempat Ini Mungkin Ladang Harta para Pencari Intan
- Mahasiswa ITS Gagas Masker Bertabung Oksigen Kecil