
Sampai saat ini, penyakit jantung masih menempati urutan pertama sebagai penyakit paling mematikan. Oleh karena itu, banyak orang yang mewaspadai berbagai gejala penyakit jantung seperti nyeri pada dada, mual, berkeringat, jantung berdebar hingga lemas.
Akan tetapi, jarang ada yang menyadari bahwa ada beberapa gejala lain yang terlihat sepele namun ternyata merupakan pertanda bahwa jantung dalam kondisi ‘berbahaya’. Berikut ini ialah enam gejala penyakit jantung yang jarang disadari penderita sakit jantung seperti dilansir LewRockwell.
Bau Mulut
Ada banyak faktor yang dapat menyebabkan bau mulut terjadi, seperti makanan misalnya. Anda perlu mewaspadai bau mulut jika bau mulut yang Anda alami berasal dari penyakit gusi. Pasalnya kondisi tersebut dapat menjadi indikasi adanya masalah pada jantung Anda.
Penyakit gusi biasanya akan menyebabkan inflamasi yang kemudian dapat berujung pada penyakit jantung serta stroke. Untuk menurunkan risiko penyakit jantung ini, Anda dapat melakukan perawatan terhadap penyakit gusi yang Anda derita segera setelah Anda mendeteksinya melalui bau mulut.
Menguap Saat Olahraga
Penelitian dari SUNY Albany menemukan bahwa menguap dapat mendorong oksigenasi darah dan pendinginan otak. Berdasarkan temuan tersebut, menguap saat berolahraga merupakan hal yang masuk akal terjadi. Akan tetapi, Anda perlu waspada ketika Anda sering menguap saat melakukan aktivitas fisik.
Pasalnya, frekuensi menguap yang cukup sering saat berolahraga atau melakukan aktivitas fisik merupakan pertanda bahwa pusat pendinginan tubuh tidak bekerja secara efektif. Ketidakefektifan tersebut merupakan pertanda adanya peredaran darah yang tidak lancar.
Pusing Saat Berdiri
Pusing setelah berdiri dikenal dengan istilah hipotensi ortostatik. Biasanya pusing yang timbul hanya bersifat sementara dan berlangsung dalam kurun waktu beberapa detik saja. Akan tetapi, Anda perlu waspada jika rasa pusing yang timbul setelah Anda berdiri ini berlangsung hingga beberapa menit.
Pusing yang berlangsung hingga beberapa menit ini dapat mengindikasikan adanya masalah dalam peredaran darah. Di samping itu, penelitian juga menunjukkan bahwa individu yang merasakan pusing dalam waktu lama setelah berdiri memiliki risiko gagal jantung hingga 54 persen di kemudian hari.
Cuping Mengerut
Meski terdengar tak biasa, kerutan cuping pada telinga dapat mengindikasikan adanya masalah jantung. Adanya lipatan diagonal pada kedua telinga dapat menjadi pertanda bahwa jantung tidak bekerja dalam keadaan normal. Beberapa penelitian juga menemukan bahwa lipatan diagonal pada cuping dapat menjadi pertanda adanya penyumbatan pembuluh darah hingga masalah jantung lain.
Jari Manis Yang Gemuk
Penelitian menemukan bahwa jari manis yang gemuk dan besarnya menyerupai jari telunjuk dapat menjadi pertanda adanya penyakit jantung. Dalam penelitian tersebut diketahui bahwa individu yang memiliki jari manis gemuk memiliki risiko penyakit jantung yang lebih besar ketika memasuki usia 40-50 tahun. Pertanda ini diketahui lebih akurat jika diterapkan pada pria dibandingkan wanita.
Kulit Mulus di Usia Remaja
Berjerawat ternyata tidak selamanya buruk. Penelitian menunjukkan bahwa remaja yang berjerawat memiliki risiko terkena penyakit jantung lebih rendah 33 persen jika dibandingkan dengan remaja berkulit bersih.
Jerawat di usia remaja dapat menjadi pertanda dari penyakit jantung di kemudian hari karena jerawat merupakan hasil dari sirkulasi darah yang tinggi. Oleh karena itu, kulit remaja yang tidak berjerawat menunjukkan bahwa sirkulasi darah pada remaja tersebut rendah.
BI Prediksi Kredit Perbankan Tumbuh di Bawah 10 Persen
Inggris Melarang Pelepasan Balon Helium, Mengapa?
The post 6 Gejala ‘Sepele’ Jadi Pertanda Masalah Jantung appeared first on Uzone | Your Lifestyle Zone.